26 October 2009

Sebuah Pengakuan


Menghitung dosa
Noda demi noda
Dosa ku nanti akankah pergi
(Sing like Krisdayanti's song "Menghitung Hari")

Pelajaran PAI minggu kemarin udah menggitung dosa demi dosa.. Lah, ga bakalan terhitung dech dosa ku bagaikan tong sampah, semakin dibiarkan, semakin menjulang lebih tinggi lagi, dan lebih busuk. Menulis daftar dosa-dosa yang tlah diperbuat. Wouw.. banyaaaaaaaak sekali. Namanya juga manusia yang tak pernah luput dari dosa.
Ya Allah, sungguh sangat HINA sekali aku dihadapanMu. Aku menangis akan dosa-dosaku.. Tapi mengapa setiap ku renungi dosa, aku tobat, dan tak kutepati tobat itu.
Kemudian kami diberi tugas tuk membuat satu puisi yang mengungkap satu dosa. Inilah puisiku, aku memang tak ahli dalam merangkai kata-kata, tapi ini tulus kutuangkan...



Ampuniku Ya Allah

Terkadang aku tak menyadari 
Jiwaku tlah terhimpit dosa 
Kini ku terperangkap dalam jurang nista 
Begitu banyak noda hitam yang kutanami 
Dalam relung-relung hati ini

Teringat setiap bantahanku 
Teringat setiap bentakanku 
Kata demi kata begitu pahit menusuk hati 
Yang terlantun dalam bibir ini 
Sungguh.. Tak selayaknya kulantunkan 
Untuk yang menyayangiku 
Yang berkorban dan mempertaruhkan jiwa, raga, dan hartanya untukku 
Merekalah mutiara hatiku, ayah dan ibu ku

Ya Allah... 
Aku sadar akan dosa dalam jiwa ini 
Seberapa kali kurenungi dosaku 
Namun tetap saja ku abaikan perintah-Mu 
Seberapa kali pula ku gelar tikar taubat 
Namun, aku selalu mengingkari


Ya Allah.. 
Aku manusia yang berlumuran dosa
Beri aku waktu dan kesempatan 
Tuk bersihkan setiap noda demi noda dalam jiwa ini 
Ku mohon bukakan pintu ampunan-Mu Ya Rabb 
Bimbinglah aku ke jalan yang Engkau ridhoi 
Astagfirullahaladzim 
Ampuniku Ya Allah




0 comments:

Post a Comment

 

Thanks visitor :D

Shout here !

Name :
Web URL :
Message :
:) :( :D :p :(( :)) :x
Powered By Blogger

** Sunshine & Pearl ** Copyright © 2009 Flower Garden is Designed by Ipietoon for Tadpole's Notez Flower Image by Dapino